Belopa, 6 Juli 2024
RealNews16.com || Pasca bencana yang terjadi di Luwu beberapa bulan lalu, MDA menghadapi berbagai tudingan miring terkait operasional perusahaan. Tuduhan ini telah memicu aksi unjuk rasa yang mengatasnamakan masyarakat setempat dengan menuntut penutupan perusahaan. Untuk itu, penting disampaikan bahwa MDA selalu mematuhi regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah, berkomitmen melaksanakan kaidah pertambangan yang baik, serta senantiasa memastikan kegiatan operasinya legal secara hukum, ramah lingkungan, dan menjaga harmoni sosial. Dengan demikian, kehadiran MDA diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah.
Namun, PT Masmindo Dwi Area (MDA) telah menerima dukungan penuh dari enam desa yang masuk ring 1 di Latimojong, yaitu Desa Kadundung, Desa Ranteballa, Desa Boneposi, Desa Tobaru, Desa Ulusalu, dan Desa Tolajuk, untuk terus melanjutkan operasinya. Hal ini disampaikan oleh para kepala desa yang menyatakan kepercayaan dan dukungan mereka terhadap komitmen MDA dalam pembangunan ekonomi lokal.
Para kepala desa dari enam desa di Latimojong tersebut secara resmi memberikan dukungannya yang dibubuhkan dalam surat pernyataan dukungan dan berharap agar perusahaan bisa segera beroperasi dan berproduksi.
“Kami mendukung penuh operasional PT Masmindo Dwi Area karena kami melihat komitmen nyata mereka dalam memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” ujar Kepala Desa Kadundung, Parambung, yang juga menjabat Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Indonesia (APDESI) Kecamatan Latimojong. “Kami juga percaya bahwa melalui kerjasama yang baik, kita dapat mencapai kesejahteraan bersama tanpa harus berlarut-larut dalam masalah,” tandasnya.
Dalam pertemuan pihak MDA dengan perwakilan kepala desa ring 1 tersebut, dinyatakan bahwa selama ini desa-desa di ring 1 telah merasakan manfaat dari MDA, terutama dalam hal menjadi mitra dalam kegiatan pengadaan barang dan jasa, pemberian kesempatan kerja, serta sejumlah program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang telah dilaksanakan perusahaan. Program-program ini mencakup pelatihan keterampilan, dukungan untuk usaha kecil, dan peningkatan infrastruktur desa. Mereka berharap kontribusi tersebut nantinya juga bisa dirasakan oleh desa-desa lainnya di wilayah Kecamatan Latimojong.
Kepala Teknik Tambang (KTT) MDA, Mustafa Ibrahim, mengatakan, “Dukungan dari para kepala desa ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara perusahaan dan masyarakat sekitar.” Lebih lanjut, KTT menambahkan bahwa inisiasi untuk memperoleh dukungan tidak akan berhenti di enam desa ring 1 saja, namun juga akan berlanjut ke desa lainnya yang masuk ring 2 dan seterusnya.(Pn.humas.mda)
Posting Komentar