Uang Pengobatan Ditukar Pencabutan Laporan: Orang Tua Korban Pengeroyokan Meluapkan Kekecewaan

RealNews16.com,Depok, - Orang tua korban pengeroyokan mengungkapkan kekecewaannya setelah mendapatkan tekanan untuk mencabut laporan polisi terkait kasus pengeroyokan yang dialami anaknya. Laporan polisi yang terdaftar dengan nomor LPB/1718/VIII/2024/SPKT/POLRES METRO DEPOK dibuat setelah anaknya menjadi korban pengeroyokan hingga pingsan.


Dalam pertemuan di depan rumah salah satu pelaku, orang tua korban mengutip pernyataan orang tua pelaku yang mencoba mengecilkan masalah hukum ini. "Kamu bawa uang sekarung ga bakal di proses, karena kamu nol tentang hukum dan hati-hati di jalan nanti kalau kamu ketabrak mobil," ucap salah satu orang tua pelaku, menurut pengakuan korban.


Orang tua korban menyatakan kebingungannya dengan tindakan ketua RT yang juga terlibat dalam pertemuan tersebut. Setelah laporan polisi dibuat, ketua RT malah menyarankan korban untuk mencabut laporan dengan tawaran penggantian biaya pengobatan senilai Rp3 juta. "Saya sangat kecewa dan sakit hati. Anak saya dikeroyok hingga pingsan, dan sekarang malah ada upaya untuk menyelesaikan ini dengan uang. Saya berharap Polres Metro Depok memberikan keadilan dan menghukum para pelaku sesuai dengan pasal dan perannya," tegas orang tua korban dengan nada marah saat ditemui oleh tim investigasi Sergap Dirgantara 7 di rumahnya.


Kasus ini mendapat perhatian publik, dan keluarga korban berharap agar tidak ada lagi korban lain yang mengalami hal serupa. Polres Metro Depok diharapkan dapat bertindak tegas dan memberikan keadilan yang seadil-adilnya.(*)

Posting Komentar

Post a Comment (0)

Lebih baru Lebih lama